MERIANG
Meriang..
Ku tersandar di dinding kelam..
Ketika jiwa dan degup jantung tersambung pada getar dan badai gelora yang menusuki kalbuku...
ingatan melayang pada sesuatu yang mengabur..
tanya dan soal menjadi tamu..
Rasaku yang mengocak menyelimuti diriku..
Dingin dan rintis hari yang mengunci kata..
Hanya deru nafas yang mendeklamasikan puisi puisi sayu.
Aku meriang...
Ingatan dan fikirku menyelusuri lorong beku dan diam.
01 SEPTEMBER 2016
AZLAN RUMADI
www.azlanrumadi.blogspot.my
No comments:
Post a Comment