KESOMBONGAN DIRI DALAM MENUJU KETAQWAAN HAKIKI

 

KESOMBONGAN DIRI DALAM MENUJU KETAQWAAN HAKIKI

Apakah Allah swt tidak tahu ketika diciptaNya Mahkluk syaitan dan iblis dan mereka akan menjadi golongan ciptaanNya yang ingkar perintahNya ? Dia tahu, kerana Dia jua yang menyempurnakan segala ketentuan dalam setiap yang Dia ciptakan termasuk manusia manusia dan seluruh sekalian alam di dunia.

Hanya saja Allah swt menentukan wujud syaitan iblis untuk menguji keimanan dan ketakwaan manusia manusia sebagai khalifah di mukabumi, PesuruhNya serta hamba CiptaanNya yang tunduk dan sujud serta Takwa dalam beribadah adalah mengakui dan memuji kebesaran, kemahaluasan, ketinggian, keagungan dan kesempurnaanNya serta memperbanyakan amalan kebajikan sesama manusia dan segala ciptaanNya.

Apakah Allah swt tidak tahu ketika musibah dan ujian dari kejadian alam dan juga olahan manusia pada hari ini akan memberati dan menghadirkan gundah, resah dan gelisah di dalam kalbu umat manusia ? Dia tahu kerana Allah swt jua yang Maha Tertinggi, Maha Kuasa dan Maha Agung dalam menyempurnakan ketentuan wujud dan kejadian yang sedang berlaku.

Hanya saja iman, akidah, takwa dan amalan kita sedang diuji dan dicobai dan dipertanyakan apakah kita menjadi yang manusia yang redha, menunduk dan bersujud ketika diberati, dibebani dan dipikulkan dengan ujian jiwa dan penyakit atau kita sebaliknya ? Apakah kita menjadi manusia yang bersyukur dan bertaqwa ( takut ) ketika dilimpahi nikmati dan saling berbagi ( Zakat ) dengan segala kurnia, rezeki, kelapangan dan kesenangan yang Allah swt.

Hari ini, kita menyaksikan ramai dari kita memperolok- olok dan mempermainkan ( troll, mengejek, mencaci, mengunjing, mengajuk, membahan dsb ) akan apa yang Allah swt telah tentukan dan jauh dari menghayati maksud dan hikmah serta ibrah apa yang telah ditentukan dan sempurnakan Allah swt Tuhan sekalian Alam di depan mata dan kehidupan kita pada masa kini. Nauzubillahminzaliq.

Tiada apa - apanya kita melainkan hanya Allah swt semata - mata. Tidak tumbuh melata yang dibumi dari sekecil biji jika tanpa kekuasaan dan izinNya. Tiada wujudnya manusia dari setitik mani jika tanpa izin dan inayatNya. Tiada alam kehidupan di dunia ini jika tanpa kesempurnaan ketentuanNya. Hanya dia tiada daya kita semua melaikan dari Allah swt.

Kesombongan telah diperlihatkan menjadi punca terlaknatnya iblis.
Kealpaan telah diperlihatkan menjadi punca terbuangnya Adam dari syurga.
Kejahilan telah diperlihatkan menjadi punca tertutup ( cover / kafir ) nya manusia yang menolak cahaya pentunjuk dan ajaran yang dibawa oleh para Rasul dan Nabi serta kitab- kitabnya.

Insafilah dan berserah dirilah kepada Allah swt sebelum sampai hari Allah swt menyempurnakan hari penentuan buat kita semua dan seluruh alam yang dijadikan dan diciptakan olehNya, Allah swt Tuhan sekalian alam.

Ittaqullah wa ya ibadallah.

 

#AlifLamMim.

AZLAN RUMADI

www.azlanrumadi.blogspot.my

TINGKATNYA SILAT.SOLAT.SILATURRAHIM

 

TINGKAT SILAT.SOLAT.SILATURRAHIM

Silat.Solat.Silaturrahim.

Tingkat tertinggi dalam persilatan adalah bersilat dengan diri sendiri juga syaitan dan iblis yang bermakam dalam alam manusia dan juga sifat sifat yang dibisik dan dicanang oleh keduanya.

Tingkat tertinggi dalam solat adalah merendah serendahnya diri dan mengosongkan diri serta membesarkan sebesar besarnya hakikat kesempurnaan dan kekuasaanNya.

Tingkat tertinggi dalam silaturrahim adalah beramal ibadah, kebaikan dan kebajikan sesama manusia dan ciptaanNya di sekalian alam tidak mengira apapu dan sesiapapun secara lisan ( qauli ), perbuatan ( Fi'li ) serta niat tulus suci ( qalbi ).

Satu.

AZLAN RUMADI

www.azlanrumadi.blogspot.my