SINGKATNYA KEHIDUPAN INI
Waktu "di puncak" kita merasa banyak teman di sekeliling kita.
Waktu "Berkuasa" kita percaya bahwa dengan kekuasaan kita boleh melakukan apa saja.
Waktu "Tak Berdaya" barulah kita sadar siapa sebenarnya diri kita.
Waktu "Jatuh" kita baru sadar selama ini, siapakah teman yang memperalat dan memanfaatkan kita.
Waktu "Sakit" kita baru tahu bahwa sehat itu lebih penting daripada harta.
Waktu "Miskin" baru kita menyadari bahwa pentingnya amalan sedekah.
Waktu "Usia Tua" baru kita tau ternyata masih banyak amalan yang belum dikerjakan.
Waktu "di Ambang maut" kita baru tau begitu banyak waktu terbuang sia-sia.
Waktu kita "mati", siapakah di sisi dan jenis amalan apakah yang kita bawa pergi.
Ingatlah apa yang ditabur di sini itulah yang bakal dituai di sana. Hidup di Dunia hanya sementara Akhirat kekal selamanya.
Sahabat,
Indahnya hidup bukan karna ramai orang mengenal kita, tapi masih adakah orang yang setia mendoakan kita meskipun kita telah tiada.
No comments:
Post a Comment